Tahun 2013 ini, Majalah ANNISA kembali mengadakan
fashion show busana muslim pada tanggal 18 April beberapa waktu yang lalu, bertempat di Rumah Kriya Asri, Jakarta Selatan. Tema utama
fashion show
muslimah kali ini, ANNISA mengangkat kekayaan Warisan Nusantara
Indonesia. Kain bermotif etnik nan eksotis karya Indonesia pantas
dibanggakan, seperti yang dilakukan
fashion desainer muslimah, yang selalu memberi unsur Indonesia di setiap karyanya.
Majalah
ANNISA selalu menampilkan pakaian modern yang dapat dikenakan muslimah,
namun tetap seusai syar’i dan Majalah ANNISA juga akan selalu
mengapresiasi produk lokal serta warisan nusantara yang sangat
membanggakan.
Meski hujan deras,
event ANNISA
'Sparkling Muslimah Beauty in Indonesian Heritage ' yang dilaksanakan
di luar Rumah Kriya Asri tetap berlangsung dengan lancar. Meski agak
khawatir, namun tak menyurutkan semangat para desainer yang akan
memamerkan karya adi busananya.

Beberapa Desainer yang menyesuaikan tema pada saat fashion show,
yakni seperti Dian Pelangi, Ria Miranda, Nur Harjuntari, dan Monica
Jufry. Beberapa kain etnik eksotis mendominasi panggung
catwalk,
desainer yang ikut serta dalam ajang fashion show ini berharap kain
etnik asal Indonesia yang telah dipakai oleh desainer Indonesia akan
membuat dunia melirik, dan menjadi
trend. Seperti yang
diungkapkan Dian Pelangi bahwa
busana muslim Indonesia telah menjadi
pusat perhatian orang-orang di seluruh dunia, baginya peluang tersebut
harus diunakan dengan sebaik-baiknya.
Tagline “Sparkling
Muslimah in Indonesian Heritage” ternyata menumbuhkan semangat dan
memberikan kebanggaan bagi para desainer
busana muslim yang turut serta. “Sparkling
muslimah in Indonesian heritage itu bagus banget, kadang kita mikir
fashion show lain harus
go international, tapi kalau aku pikir, kita harus
go global, tapi juga harus
act local. Jadi pikiran kita, visi kita udah global tapi hati kita lokal” tambah Dian Pelangi yang telah menghadirkan
long coat batik warna-warni.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar